Flickr

About

Rabu, 18 Maret 2015

Unknown

Golkar Kubu Agung Laksono Denpasar Mulai Jaring Cawali

(Antara/Hafidz Mubarak)(Antara/Hafidz Mubarak)
 Metrotvnews.com,Denpasar:Meskipun belum di umumkan secara resmi siapa yang bakal duduk sebagai Ketua DPD II Kota Denpasar, Golkar DPD II Kota Denpasar tetap melakukan penjaringan calon untuk pemilihan wali kota yang akan masuk dalam bursa pencalonan wali kota Denpasar tahun ini.Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD II Golkar Kota Denpasar IGA Mas Seri Lestari mengatakan pihaknya senantiasa menyiapkan diri dalam menghadapi Pemilihan Wali Kota Denpasar (Pilwali) mendatang.
"Kita tidak boleh terlarut dalam pusaran konflik internal partai. Penjaringan akan selalu dilakukan bagi figur atau kader yang ingin bertarung dalam Pemlihan Walikota mendatang. Partai lain sudah memanaskan mesin partai, sedangkan Partai Golkar masih berkutat pada persoalan internal partai. Ini akan berpengaruh pada persiapan Partai Golkar dalam menghadapi pilkada serentak mendatang,"jelas Seri Lestari yang juga Sekretaris Advokasi Hukum dan HAM DPD Golkar Bali di Denpasar, Rabu (18/3). 

Perempuan yang akrab disapa Gek Rani ini mengatakan dinamika politik tentunya diwarnai perbedaan dalam pandangan atau gagasan politik. Bilamana Partai Golkar masih berkutat pada persoalan internal partai tentunya akan berpengaruh pada persiapan partai dalam menghadapi pilkada serentak mendatang.
Dikatakan, dalam menghadapi pilwali mendatang, tentunya berbagai persiapan terus. Pihaknya senantiasa terbuka bagi kader potensial yang dimiliki Partai Golkar.

"Kami terbuka bagi kader partai yang potensial dan menjaring secara selektif yang memenuhi kriteria, prestasi, dedikasi, loyalitas, dan tak tercela (PDLT)," jelasnya.

Dikatakan Seri Lestari, walaupun kisruh internal partai di pusat kian merembes di daerah, pihaknya tetap berupaya menjaga soliditas partai.

"Kepentingan kita adalah untuk kepentingan Golkar, tidak ada kubu-kubuan, intinya untuk Golkar. Prinsip saya adalah mampu mengantar Golkar menjadi lebih baik ke depan," bebernya.

Ditambahkan, semua partai tentunya memiliki target politik dalam pencaturan politik mendatang. Sebagai pekerja partai tentunya dirinya tetap siap untuk melakukan penggodokan dan seleksi kader potensial yang dinilai mampu untuk bertarung dalam pesta demokrasi mendatang.

"Saya akan bekerja keras untuk melakukan seleksi sesuai dengan mekanisme partai yang berlaku. Penjaringan kader potensial tentunya berdasarkan parameter-paremeter tersebut," imbuhnya.

  oleh :  Arnoldus Dhae -
Publik : Naut
Sumber : http://news.metrotvnews.com/read/2015/03/18/372939/golkar-kubu-agung-laksono-denpasar-mulai-jaring-cawali
Read More
Unknown

Demokrat Mulai Lirik Risma


Sekretaris Fraksi Demokrat Didik Mukrianto--Antara/Wahyu Putro
Sekretaris Fraksi Demokrat Didik Mukrianto--Antara/Wahyu Putro
Metrotvnews.com, Jakarta: Banyak partai mulai melirik Walikota Tri Rismaharini yang akan habis masa jabatannya sebagai Wali Kota Surabaya. Demokrat adalah salah satu partai, yang mulai memberikan sinyal untuk mengusung Risma kembali memimpin kota terbesar kedua di Indonesia itu.

"Di (padangan) pak SBY, bu Risma cukup bagus. Kedekatan dengan publik baik. Kemudian kinerjanya. Risma salah satu kader terbaik di sana. Tapi bukan berarti tidak ada calon terbaik," kata Sekretaris Fraksi Demokrat Didik Mukrianto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (18/3/2015).

Demokrat terbuka untuk mengusung tokoh yang berada di luar partai. Apalagi PDIP disebut-sebut tidak akan mengusung Risma kembali menjadi kepala daerah. "Demokrat terbuka dengan siapapun. Tapi standing-nya (kedudukannya) bukan dekat sebagai kader, tapi standing-nya menang (pilkada)," imbahnya.

Anggota Komisi III DPR RI itu mengatakan tidak tertutup kemungkinan Risma diusung bila kader Demokrat tidak ada yang maju. Apalagi melihat kinerja dan pendekatan publik Risma yang baik.

"Kalau memang pak SBY belum ada calon yang berkompeten untuk menang, kita gunakan calon lain. DPP sudah survei ke daerah yang akan Pilkada," kata anggota Dewan Musyawarah DPR itu.
YDH 
 
oleh : Surya Perkasa
 
Publik : Naut

Sumber : http://news.metrotvnews.com/read/2015/03/18/373169/demokrat-mulai-lirik-risma

Read More

Rabu, 11 Maret 2015

Unknown

ARTI SALIB BAGI ORANG PERCAYA

Manusia setelah kejatuhan dalam dosa me-miliki masalah yang sangat serius dan berat. Ada resiko dari dosa yang telah dilakukan, terpisah dari Allah. Manusia tidak bisa men-capai standar kesucian Tuhan.Dan manusia tidak dapat menyelamatkan dirinya sendiri, sekuat apapun ia berusaha.

Itulah sebabnya Allah Bapa mengutus Putra-Nya Yang Tunggal datang ke bumi dan men-jadi manusia untuk menyelesaikan masalah manusia tersebut sehingga manusia bisa di-kembalikan kepada rancangan Allah semula.


Menarik kita perhatikan bahwa sebelum di Salib, Yesus begitu luar biasa menunjukkan kuasa Allah. Ia menyembuhkan, alam pun tunduk padaNya, mati dibangkitkan dll. Dengan memperhatikan keperkasaan yang Yesus lakukan, sulit bagi kita menerima mengapa Ia bisa disalibkan ?

Tetapi demikianlah faktanya bahwa akhirnya Yesus menyerahkan diriNya ditangkap dan akhirnya mati disalibkan untuk keselamatan manusia.

Dengan demikian kita bisa melihat bahwa Yesus menyelamatkan manusia bukan dengan mujizat tetapi dengan penderitaan dan kematianNya.

Kematian Yesus di atas kayu Salib adalah kemenangan. Yesus sempurna melakukan misi yang diembanNya, mati di atas Kayu Salib. Yesus menunjukkan kekuatan dalam kelemahan di atas Salib. Bagi orang Yahudi merupakan batu sandungan, bagi non Yahudi merupakan kebodohan, tetapi bagi orang percaya Salib adalah kekuatan Allah.

 

Makna Salib bagi kita :

A. Dilihat dari Pihak Allah

1. Salib : Allah menggantikan kita dengan memberikan Yesus untuk menanggung hukuman akibat dosa (2 Kor 5:21).
Alkitab mencatat bahwa Yesus : dihina, dicemooh, dinista, direndahkan, dihujat, dijadikan terkutuk, dibuat jadi dosa kita harus melihat diri kita disitu. Lihat : Mat 27:31, Luk 22:63-65
 
2. Salib : Allah mengampuni kita (Ef 1:7)
3. Salib : Allah menebus kita (Kol 1:14)
4. Salib : Allah membenarkan kita (Rom 3:24)
 
Dengan kata lain, Allah adalah Allah Yang Maha Kudus, Ia rela jadi dosa agar kita dikuduskan; Allah Yang Maha Mulia rela jadi hina, agar kita jadi mulia, Ia rela jadi kutuk agar kita diberkati; Ia Allah Yang Maha Tinggi rela jadi rendah agar kita ditinggikan.
 
B. Dilihat dari pihak manusia.
Salib adalah  persekutuan dalam penderi-taan dan kematiaanNya ( Fil 3:10-11). Kalimat ini senada dengan pernyataan Tuhan Yesus yaitu Menyangkal diri dan memikul salib.
 
1. Menyangkal diri :
Menyangkal diri dimulai dari kesadaran bahwa hidupku bukannya aku lagi, tetapi Kristus yang hidup di dalam aku (Gal 2:20). Dari sinilah kita harus aktif menyangkali gairah naluriah (si aku) kemanusiaan kita.    Memadamkan segala ambisi pribadi. Orang lain punya ini, kita ingin, dll. Kita semua adalah orang yang telah salah asuh, mewarisi cara hidup nenek moyang dengan filosofinya yang salah (1 Pet 1:18-19).
Mematikan segala yang duniawi, mematikan segala keinginan daging, mematikan cara hidup yang sia-sia( Kol 3:5-10, Gal 5:19-21).
 
2. Memikul Salib
Salib bukanlah yang kita cari, tetapi Tuhan memberikan salib kepada kita untuk dipikul. Salib adalah menanggung penderitaan bukan karena kesalahan sendiri, tetapi menanggung penderitaan karena nama Tuhan. Salib adalah jalan kematian, tidak ada jalan balik. Jadi ketika Tuhan memanggil kita dan kita mau mengikut Dia, sejak saat itu kita sedang berada di jalan kematian.
 
Penutup
Dengan memahami Salib Kristus, kita semakin menghargai pengorbanannya dengan hidup benar dihadapan Tuhan, dengan cara menyangkal diri dan memikul salib.
Dengan rela masuk dalam penderitaan dan kematian bersama Kristus, dengan sendirinya kita akan mengalami kebangkitan, kehidupan yang kerkualitas, berkemenangan dan memiliki hidup seperti Bapa kehendaki sejak semula dalam rancanganNya, yaitu seperti Yesus
Menyangkal diri dan Memikul salib inilah pelayanan yang sejati kepada Tuhan.
 
Publik NAUT 
  SUMBER : 
http://mediak3r.blogspot.com/2013/04/arti-salib-bagi-orang-percaya.html
Read More
Unknown

PEJABAT PAPUA SEDANG LUPA MEMBANGUN DAERAH KARENA MIRAS


Setelah  saya meneliti PROPINSI PAPUA DAN PROPINSI PAPUA BARAT kenapa hee Pejabat Papua Sedang Miras waktu pulang kantor atau waktu mereka tugas kerja keluar dari tempat tugas masing –masing seperti mereka ke  Manado Makassar ,Jakarta Dan Jawa Bali,  inilah cara kerja pejabat papua yang kurang aktif dalam pekerjaan  karena mereka sudah kuasai dengan hal- hal yang  negatif suatu pekerjaan yang ingin mau capai itu melakukan  yang terbaik  diawali dengan GOD ,UGATAME ,TUHAN Yang Maha Kuasa supaya pekerjaan permerintahan setiap daerah yang ada di propinsi papua berjalan dengan baik ,.Dalam Proses Pembangunan  Bangsa Papua itu ada ditanggan pejabat papua mari memberikan yang terbaik kepada Masyarakat Papua ,Membangun Daerah Bersama  Dalam Rukung Dan Damai , ayo pejabat papua mulai dari  desa,Distrik,Kabupaten ,Wali Kota ,Dan Kedua Propinsi Papua ,Dan Papua Barat  mari membangun daerah kapan lagi mau membangun karena saat ini adalah waktu yang pas karena waktu pejabat papua ,.
Saya melihat bahwa pejabat papua mereka tipu dengan miras, perempuan paha puti, sehingga warga papua tidak maju karena merka sudah baca  cara berpikir pejabat papua kelemahannya disitu ya ,.Orang Luar Yang Membodoi Orang Papua Tidak, Pejabat Papua Yang Membodoi Warga Masyarakat Papua Mulai Dari Sorang Sampai Manokwari  mari tahun 2014  ini  mari kita sama – sama mewujutkan tali persaudarahan antara AGAMA ,SOSIAL BUDAYA ,dll supaya terwujut kehidupan masyarakat papua yang mandiri,sejahtera,dan bermartabat melalui terbukanya isolasi daerah –daerah yang di propinsi papua dan papua barat,didukung oleh layanan prima pemerintah yang demokratis,bertanggung jawab,terbuka dan berkeadilan dengan diandasi oleh ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa,supaya pejabat papua melalu tata pemerintahan yang baik serta Pengelolaan Sumber Daya Alam supaya membangun dan meningkatkan kaualitas suber daya manusia  ( SDM ) Aparatur Pemerintah dan Masyarakat Umum ,.
Publik Naut
sumber : 
http://distrikobano.blogspot.com/2014/02/pejabat-papua-sedang-lupa-membangun.html#
Read More
Unknown

FOTO WISUDA UNIVERSITAS NEGERI MANADO DAN KELUARGA







































Read More

Selasa, 10 Maret 2015

Unknown

Dana Kemitraan PT Freeport Sentuh Kepentingan Publik

BANYAK opini yang terbentuk di tengah masyarakat terkait Dana Kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI) yang dikelola Lem-baga Pengembangan Masya-rakat Amungme dan Kamoro (LPM-AK). Ada penilaian positif, tentu me-nyebut penyaluran dana kemi-traan memberikan kontribusi ber-arti bagi pembangunan kesejahteraan masyarakat. Namun, ada juga tudingan miring bahwa dana itu sesungguhnya lebih digu-na-kan untuk kepentingan perusahaan. Ada yang menyebut penyaluran dana kemitraan merupakan upaya untuk membangun ‘pagar pengaman’ bagi perusahaan. Memberikan donasi bagi masyarakat sekitar tempat beroperasinya sehingga menghindarkan terjadinya konflik dan kecemburuan sosial, sehingga aset-aset perusahaan ter-hindar dari tindakan perusakan atau anarkis lainnya. 
Jajaran BM, BP dan TSE LPMAK melakukan monitoring ke lokasi program LPMAK, salah satunya di lokasi MPCC di Jalan baru C Heatubun Kwamki Baru Distrik Mimika Papua akhir tahun 2014 lalu. (Foto Dok LPMAK)
Terlepas dari semua penilaian itu, LPMAK sebagai pengelola dana kemitraan telah membuktikan kepada publik bahwa serapan dana kemitraan telah menyentuh kepentingan publik sampai pada tingkat masyarakat akar rumput, utamanya masyarakat Suku Kamoro dan Amungme. Lewat tiga program utama (pendidikan, kesehatan dan ekonomi) diback-up program khusus lainnya, LPMAK terus menerus memberikan perhatian kepada penerima manfaat langsung.
Sekretaris Eksekutif LPMAK, Emanuel Kemong mengatakan, LPMAK bukan lagi sinterklas se-perti waktu-waktu sebelumnya yang membagi-bagi uang. Saat ini program LPMAK benar-benar nyata melalui perencanaan yang terstruktur dan harus bisa dipertanggungjawabkan.
Sesungguhnya, menurut Kemong, apabila digunakan dengan tepat, penggunaan dana tak hanya dapat membawa banyak hal positif bagi masyarakat. Namun, juga turut menciptakan program keberkelanjutan bagi masyarakat yang diberikan bantuan. Implementasi dana kemitraan yang da-pat menciptakan sustainibilitas da-lam pembangunan ekonomi, pendidikan dan kesehatan masya-rakat tentu menunjukkan kualitas program yang diterapkan. 
Dalam kiprahnya di masyarakat, LPMAK menjadikan beberapa kampung sebagai pilot projek programnya. Untuk wilayah pesisir yang mayoritas Suku Kamoro, LPMAK membangun sebuah pa-brik pengolahan sagu di Kampung Keakwa, Distrik Mimika Timur Tengah. Sedangkan untuk Suku Amungme, dibangun peternakan sapi di Distrik Akimuga. Selain itu dibangun pula gedung sekolah pada sejumlah kampung berikut perumahan percontohan yang diperuntukkan bagi masyarakat. Itu sebagian kecil dari hal besar lain yang sedang dikerjakan LPMAK. Semua program itu bertujuan untuk mengakomodir kepentingan masyarakat di kampung-kampung.
Sedangkan Anggota BM-LPM-AK, Agustina Basik Basik ketika mengikuti monitoring program fisik LPMAK mengatakan, sebagai LSM, LPMAK telah membuat banyak hal di Kabupaten Mimika. Banyak hal nyata telah dilakukan LPMAK, sebab itu perlu disampaikan juga kepada pemerintah daerah, provinsi bahkan bila perlu pemerintah pusat tentang apa yang telah dikerjakan sehingga para pihak yang menjadi stakeholder bisa mengetahui semua upaya dan kerjakeras yang dilakukan selama ini.
Menggunakan bahasa filsafat yang mendalam, Agustina me-ngatakan, barang siapa yang be-kerja jujur diatas tanah ini, akan mendapat tanda heran satu ke tanda heran lain. Sebab itu LPMAK tidak boleh mundur, tidak boleh patah semangat ketika menghadapi berbagai tantangan dari dalam maupun dari luar.
“Biasa, kalau kita mau bekerja dengan hati yang bersih selalu mendapat tantangan tapi tidak apa-apa, maju saja,” kata Agustina usai melihat langsung program-program fisik di dalam dan pinggiran Kota Timika. (thobias maturbongs)
PUBLIK NAUT 
SUMBER http://lpmaknews.blogspot.com/2015/03/dana-kemitraan-pt-freeport-sentuh.html
Read More
Unknown

Kisah Anak Yatim-Piatu di Beasiswa LPMAK


Berpose usai wisuda (ist)
Gumpalan awan berkelompok mengecil, memperlihatkan birunya langit. Seolah ruang muka bumi mempersilahkan aktivitas manusia tanpa hujan maupun mendung. 
Nau…ut….! Teriak sekelompok mahasiswa di salah satu teras gedung terhormat Kampus Universitas Negeri  Manado (UNIMA), Selasa, 9  Desember 2014 lalu.
Langit Kota Manado seolah mendukung suasana sekitarnya. Kampus tambah ramai, dipadati manusia dari beragam suku dan ras di nusantara. Banyak orang berlalu lalang di sekitar arena kampus negeri itu. Tak hanya mahasiswa-mahasiswi, rekan tapi juga orangtua, wali keluarga, kebanyakan juga berwajah baru. Mereka lantaran hadir untuk menyaksikan rapat senat terbuka. Situasi demikian di lokasi itu terjadi empat kali dalam setahun. Atau setiap triwulan sekali. Pada akhir tahun, digelar setiap bulan desember.
Nataniel Uti (ist)
Mereka bermuka ceria. Senyum melebar, terpesona. Sekali-kali mereka tertawa, hura besar. Moment-momen itu diwarnai pancaran cahaya kamera, blitz.
Diantara kerumunan manusia itu, sekelompok pemuda dan pemudi mengelilingi lelaki yang dipanggil Naut itu. Ternyata dia adalah Nataniel Uti, lelaki kelahiran Obano Tanggal 10 Nopember tahun 1990. Ayah kandungnya, Pilipus Uti meninggal pada tahun kelahiran Naut. Sedangkan ibu kandungnya meninggal dunia setelah 4 tahun kemudian, tahun 1994. 
Dua tahun berkelana bersama kedua kakaknya, yakni Monika dan Karlina Uti di Obano (1994-1996). Maka tak heran bila wisuda, Selasa 9 Desember 2014, merupakan peristiwa terharu bercampur deruh. Duka, tapi Naut tengah berbahagia. Ia tengah menikmati hasil perjuangan di bangku pendidikan selama 18 tahun berlalu.
Lain kata, rapat senat itu merupakan bagian dari perjuangannya sejak 5 Juli 1996 silam. Atau perjuangan sejak masuk sekolah dasar (SD) YPPGI Obano, Distrik Paniai Barat, Kabupaten Paniai.
Di tengah keramaian itu, Naut mengenang kisah perjuangannya di arena pendidikan. 
Tahun 1996 itupula, Naut dikirim ke Enarotali sesuai permintahan orangtua wali, Markus Uti dan Mince Keiya. Masuk di SD YPPGI Enarotali. Tak lama berselang, kedua pasangan ini mengirim Naut ke Timika tahun 2000. 
Perjalanan itu seperti kata whasiat almahrum Pendeta Daniel Uti di Obano tahun 1996. “Kamu harus sekolah karena pendidikan adalah bagian terpenting dalam hidup manusia!”.
Di Kota Timika, Naut masuk SD YPPK Tiga Raja pada kelas V, tamat SD tahun 2002. Tamat SMP Santo Bernadus Timika tahun 2005.
Ibadah syukur bersama rekan-rekannya di Manado (ist)
Impiannya cukup besar. Ia memiliki cita-cita melanjutkan pendidikan. Tamat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 01 Kuala Kencana, tahun 2008.
“Saya kuliah atau tidak? Dalam hati saya mengatakan, Naut harus kuliah,” kenangnya saat ditemui LAndaAS baru-baru ini.
Keinginan itu terwujud tahun 2010. Ia terseleksi sebagai salah satu peserta beasiswa LPMAK. Kesempatan itu dipergunakan untuk melanjutkan pendidikan ke Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNIMA.
Rasa syukur dan riangpun tak perna surut. Sebab beban hidupnya, terutama biaya pendidikan ditanggung sepenuhnya oleh LPMAK.
“Kita dapat beasiswa penuh. Tugas kita hanya belajar dan menunjukkan nilai kepada LPMAK sebagai pengganti orangtua kita,” kata lelaki yang diberangkatkan dalam kelompok peserta beasiswa LPMAK angkatan tahun 2010 itu.
Usai wisuda berpose bersama keluarga dan kerabat (ist)
Ia merasa beban pendidikan terbantu. LPMAK menjadi pengganti kedua orangtuanya yang meninggal semasa kecil di kampung halamannya. Ia tak kenal raut wajah ayahnya. Juga potret mimik ibunya, hanya sekilas masih samar-samar di benaknya.
Baginya, motivasi dan dukungan LPMAK cukup penting dalam riwayat pendidikannya. Sebab, berkat beasiswa LPMAK itu, menamatkan pendidikan setingkat sarjana. Bergelar S.Pd atau sarjana pendidikan di Kota Manado.
“Sekarang ini saya bersyukur kepada Tuhan melalui LPMAK. Kebanggaan tersendiri ketika memakai toga di UNIMA,” riang sarjana yang lulus dengan IPK 3,55 itu.

Lelaki berusia 24 tahun itu bercita-cita melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya, pasca sarjana pada bidang yang digemarinya. (willem bobi)
Read More
Unknown

PENERIMAAN ANGGOTA BARU IPMAPANDODE .SULUT DI MANADO

 PANITIA PENERIMAAN  ANGGOTA BARU 

IKATAN PELAJAR DAN MAHASISWA KABUPATEN PANIAI,DOGIYAI ,DEIYAI 

IPMAPANDODE  SULAWESIS UTARA DI MANADO 

MANADO  22 SEPTEMBER 2012 

 
Pujilah Tuhan, hai jiwaku ! pujilah namaNya yang kudus, hai segenap batinku. Segala hormat dan kemuliaan hanya bagi Tuhan yang menciptakan langit bumi dan segala isinya. Inilah kerinduan kami Pelajar dan mahasiswa kabupaten Paniai, Dogiyai, Deiyai yang berada di Sulawesi Utara ( manado ) memuliakan Tuhan dalam setiap segi kehidupan.

Pada tanggal 22 september 2012 telah berlangsung dengan sangat baik acara penerimaan anggota baru IPMAPANDODE Se – Sulawesi utara di manado panai kalasey. Acara penerimaan anggota baru IPMAPANDODE di ikuti oleh puluhan mahasiswa dan pelajar Putra – putri asli paniai, dogiyai dan deiyai .

Acara Peneriamaan anggota baru di awali dengan ibadah singkat dan ibadah langsung di pimpin oleh Ev. Yakobus Gobai, S.Th. pembacaan dalam Alkitab Titus 2 : 11 -15 dalam kot
bahnya ada beberapa hal yang sudah di samapaikan oleh hambaNya yang pertama:

Tuhan Yesus sudah menyelamatkan umat manusia utuk itu mencerminkan pribadi kita dalam segalah aktifitas dengan sifat – sifat kristus.

Yang kedua Jauhilah hal – hal negatif yang merugikan kehidupan kita seperti Mabuk – mabukan, sex bebas, malas belajar dan lain - lain.

Yang ketiga jika kita mau memimpin orang lain bereskan dirimu laluh mengarahkan orang lain tampa kita sendiri belum mencontoi orang lain dengan nilai – nilai pembinaan maka pembinaan kita sia – sia.

Dan keempat harus belajar baik – baik karena sudah jauh – jauh datang untuk mau belajar bukan untuk mayarin kiri kanan dan mabuk – mabukan agar setelah selesai study pulang papua dan bangun daerah kita sendiri ... orang tua, Alam papua, sedang menunggu kedatangan adik- adik katanya

Dan banyak hal nilai – nilai pembinaan yang sudah di sampaikan oleh Ev. Yakobus Gobai sebelum memulai aktifitas penerimaan anggota baru.

Setelah selesai Ibadah langsung di lanjutkan dengan materi pertama Sejarah Ketiga organisasi dari tiap – tiap kabupaten yaitu : Komunitas mahasiswa kabupaten paniai ( KOMAKAPA ) ikatan pelajar dan mahasiswa kabupaten dogiyai ( IPMADO ) dan serta Ikatan pelajar dan mahasiswa kabupaten deiyai ( IPMADE ) Materi ini di sampaikan lansung oleh Hermanus Mote

Setelah usai materi sejarah di lanjutkan dengan Materi tentang Siap jadi pemimpin dan materi di sampaikan oleh Nikolaus Yatipai setelah selesai materi di lanjutkan dengan makan siang.

Pengenalan lingkungan masyarakat dan lingkungan kampus di lanjutkan setelah makan siang di sampaikan oleh Aleks Pigai

materi yang terakir sekitar jam setenga empat di lanjutkan denga kiat mengatasi kesulitan belajar di sampaikan oleh Dokter mudah Paulus Tebai, S. Ked
Selain materi ini panitia dan kaka senior juga memberika pembinaan khusus secara langsung di saat – saat shelingan..

Acara ini di bawa pimpinan ketua Panitia Martinus Tebai dan dalam acara langsung di komando oleh Nataniel Uti dan kawan – kawan nya
Akir kata di ucapkan terima kasih atas semua bantuan dari dalam maupun dari l luar Tuhan Yesus kristus memberkati
 
BY SEKSI ACARA NAUT AMOYE UTI 
Read More
Unknown

ALAM PANIAI PAPUA











PUBLIK : Naut
Sumber : www.amoye-naut.blogspot.com

Read More